Masa depan pengalaman pelanggan adalah kecerdasan buatan. Kecerdasan buatan bermunculan di mana-mana dan mengubah cara pelanggan berinteraksi dengan merek. Bahkan, pada tahun 2025, diperkirakan 95% interaksi pelanggan akan didukung oleh teknologi AI.
Dari chatbots hingga otomatisasi, kecerdasan buatan membantu merek mempelajari lebih banyak tentang pelanggan mereka untuk meningkatkan personalisasi. Berikut adalah beberapa cara merek memanfaatkan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk membuat pengalaman pelanggan menjadi lebih baik:
1-800 Bunga Memanfaatkan A Chatbot Untuk Mempercepat Pengalaman Pelanggan
1-800-FLOWERS membuat pemesanan rangkaian bunga yang sempurna lebih mudah dengan membuat chatbot Facebook Messenger untuk membantu pelanggan memesan bunga. Bot dilatih untuk menangkap isyarat percakapan untuk menyarankan pengaturan — jika pelanggan menyebutkan bahwa mereka membutuhkan sesuatu dengan cepat, bot dapat dengan cepat menyarankan bunga yang sempurna untuk memenangkan seseorang. Bot menunjukkan gambar dari setiap pengaturan dan memudahkan pelanggan untuk membuat pesan mereka sendiri dan mengatur pengiriman
Pengecer North Face Menggunakan Watson Untuk Menciptakan Pengalaman Belanja Pribadi
Pengecer luar Utara Face menggunakan superkomputer AI milik IBM Watson untuk menciptakan pengalaman belanja online yang dipersonalisasi. Situs ini membantu pelanggan menyaring pemilihan produk berdasarkan jawaban mereka atas serangkaian pertanyaan. Jika pelanggan mengatakan mereka suka mendaki di musim dingin, program akan mengajukan pertanyaan tentang lokasi dan preferensi mereka untuk merekomendasikan jaket yang akan membuat mereka tetap hangat dan bekerja dengan kegiatan pilihan mereka. Alih-alih memilah-milah ratusan produk untuk menemukan yang tepat, bot membuat pilihan jauh lebih mudah.
No comments:
Post a Comment