PERJALANAN CHINA hanya seharusnya berlangsung 10 hari. Untuk Konstantinos Karatsevidis, CEO dari pembuat gadget baru 23 tahun yang disebut Eve, itu hanya cepat check-in untuk memastikan produksi bergulir lancar pada produk terbarunya. Karatsevidis dan sisanya dari tim Eve sembilan orang telah menghabiskan beberapa tahun terakhir untuk membangun V, sebuah hibrida laptop-tablet dalam cetakan Microsoft Surface, bekerja dalam konser yang luar biasa dengan komunitas pengguna dan penggemar yang padat untuk menciptakan yang tepat. produk yang mereka inginkan. Semua yang tersisa untuk dilakukan adalah membuatnya, sempurna, puluhan ribu kali berturut-turut. Karatsevidis yang dipelajari lebih sulit daripada yang terlihat.
Perjalanan 10 hari membentang menjadi satu setengah bulan, di mana Karatsevidis mengubah rumah penerbangannya ke Finlandia enam kali berbeda. "Saya tinggal di pabrik, pada dasarnya, dengan orang-orang dari tim saya," kata Karatsevidis. Sehari setelah hari yang melelahkan, mereka akan duduk dengan para pekerja di jalur perakitan, memastikan setiap selesai diaplikasikan dengan hati-hati dan setiap bagian terhubung begitu saja. "Kami hanya memastikan semua orang mencapai standar kualitas yang kami inginkan, karena sangat sulit untuk berkomunikasi dengan pabrikan China bahwa kami ingin membuat perangkat yang bagus," katanya. Produsen melihat kualitas dalam terukur: berapa kali kickstand terbuka sebelum rusak, seberapa panas suhu yang dapat ditanggungnya. Karatsevidis tahu bahwa pengguna akan mengukur kualitas dengan tekstur keyboard kain dan kehalusan tombol volume.
Karatsevidis merasakan tekanan nyata untuk melakukan V, dan melakukannya dengan benar. Bukan hanya untuk menenangkan 4,208 orang yang mendukung Hawa di Indiegogo lebih dari setahun yang lalu, memberi perusahaan itu $ 1,4 juta. Bukan untuk semua orang yang memesan di muka, dan telah menunggu selama penundaan pengiriman berbulan-bulan. Dan bukan hanya untuk 70.000 lebih yang telah mendaftar untuk diberitahu untuk penjualan flash berikutnya Eve.
MALAM
Sebagian besar Karatsevidis merasa ia berutang kepada ribuan anggota forum online Hawa, yang menghabiskan 18 bulan terakhir membantu tim memahami dan membangun hal ini. Mereka memutuskan faktor bentuk. Mereka memilih sebagian besar spesifikasi. Mereka bahkan memilih namanya. Pengembangan produk Hawa digandakan sebagai percobaan liar di crowd-sourcing, di mana Karatsevidis dan timnya membiarkan pengguna mendesain gadget ideal mereka dan mempercayakan Hawa untuk membangunnya. Semua pengguna tersebut, dan beberapa pemain terbesar dalam industri PC, menonton untuk melihat apakah Eve dapat mengubah ide yang tampaknya gila — meminta sekelompok orang di internet untuk pendapat mereka, dan benar-benar mendengarkannya — menjadi produk pembunuh .
Tanya Pemirsa
Kembali pada tahun 2012, ketika Karatsevidis masih remaja, ia bertemu Mikko Malhonen di meja poker. Semangat dan teman-teman cepat, mereka berbicara sampai larut malam tentang teknologi, masa depan, dan banyak ide bisnis mereka. Yang satu menarik perhatian mereka: Tidak ada tablet bagus selain iPad, pikir mereka, dan mungkin mereka bisa melakukannya dengan lebih baik. Atau setidaknya lebih murah.
Pada awalnya, Karatsevidis dan Malhonen menghabiskan waktu merangkak Alibaba, mencari tablet yang bisa mereka ubah dan jual. (Pernah bertanya-tanya mengapa begitu banyak headphone terlihat sama, atau mengapa setiap vape sama seperti vape lainnya? Itu karena banyak perusahaan menemukan bagian di Alibaba, menampar logo mereka, dan mulai berjualan.) Tapi mereka menginginkan lebih banyak kontrol dan fleksibilitas. , dan karena Karatsevidis tahu sedikit tentang manufaktur — ayahnya memiliki perusahaan yang membuat pasokan untuk petugas pemadam kebakaran — kedua pria itu pergi ke Cina untuk mencari tahu cara membuat tablet.
Karatsevidis dan Malhonen menemukan produsen di pameran elektronik di Shenzhen yang memiliki desain tablet yang siap digunakan. Mereka mengubah beberapa bagian, menamai perangkat T1, dan mulai menjualnya di situs web mereka seharga $ 159 pada akhir 2014. Dengan sedikit pers dan beberapa ulasan bagus, Eve pergi dan berlari.
Satu hal tentang T1 menyadap Karatsevidis, meskipun: Setiap orang memiliki semua ide bagus tentang bagaimana membuatnya lebih baik. Dia akan menemukan saran dalam komentar, di forum, dan umpan balik dari pembeli. Karatsevidis memutuskan untuk mengarahkan umpan balik, dan meminta semua ide ini sebelum mereka mulai merancang produk berikutnya. Dia dan Malhonen tahu mereka ingin melakukan sesuatu yang lebih ambisius, benar-benar menghasilkan sesuatu, bukan hanya mengubah dan merek-ulang. Tapi itu akan membutuhkan lebih banyak sumber daya, lebih banyak pemasok, dan lebih banyak pekerjaan.
DIREKOMENDASIKAN
JULIA GREENBERG
Jadi Anda Ingin Mendanai Startup? Inilah Yang Harus Anda Ketahui
ERIN GRIFFITH
Mengapa Startups Gagal? Karena Hardware Sulit
MARC BARROS
Mengapa Anda Harus Menyimpan Proyek Kickstarter Pendanaan Yang Tidak Memberikan
Para pendiri Hawa mendatangi tim Microsoft Finlandia dan meminta bantuan untuk mencari tahu bagaimana segala sesuatunya berjalan. Microsoft mengarahkan mereka ke Hong Kong Electronics Fair, pertemuan tahunan besar-besaran pemasok, distributor, dan produsen. Di sana, entah bagaimana — Karatsevidis masih belum bisa menjelaskannya — para pendiri Hawa akhirnya makan malam mewah, berbaur dengan para manajer puncak dari beberapa perusahaan dan pabrik terbesar di dunia. Karatsevidis melihat sebuah importa
MALAM
Komunitas ini memenangkan argumen dengan pendiri Hawa, menjelaskan bahwa dukungan pena penting ketika Karatsevidis tidak berpikir demikian. Anggota forum yang sama bahkan kadang-kadang bentrok dengan tim di Propeller, sebuah perusahaan desain terkenal yang bekerja dengan Eve. "Komunitas benar-benar merupakan kumpulan data pengguna kami," kata Jessica Lambert, yang menjalankan pengembangan bisnis untuk Propeller dan merupakan anggota kunci dari proyek Eve. "Mereka memberi kami reaksi langsung terhadap berbagai hal, apa yang mereka inginkan di tablet, apa yang akan mereka gunakan untuk tablet ini." Propeller menginginkan desain yang ramping dan bersih, tidak lebih dari 8mm tebal, dengan port USB-C yang tahan terhadap masa depan. Namun, umpan balik itu mengatakan bahwa pengguna menginginkan USB standar, dan lebih suka memiliki lebih banyak baterai daripada bodi sekecil mungkin. Pertarungan itu khususnya Karatsevidis senang dia kalah. "Tanpa [baterai besar], kami akan keluar dari permainan," katanya.
Dalam setiap diskusi, beberapa kiasan yang akrab muncul. Seseorang selalu menginginkan sesuatu yang mustahil, seperti masa pakai baterai selama berbulan-bulan. Seseorang akan mencoba dan membuat segalanya tentang kebutuhan khusus mereka. Seseorang selalu ingin memberi tahu orang lain bahwa mereka mengisap. Tetapi dalam setiap kasus, kewarasan berlaku. Dan komunitas, tumbuh sepanjang waktu, memimpikan perangkat yang mengejutkan. Piramida Flipper yang mereka bayangkan memiliki banyak kesamaan dengan Microsoft Surface, hanya dengan baterai yang lebih baik (dan bodi yang lebih kecil), lebih banyak port, dan prosesor yang lebih efisien. Ketika tiba waktunya untuk menamai hal itu, tempat itu hampir memakan dirinya sendiri hidup-hidup. Jajak pendapat pertama termasuk 120 pilihan: Panacea, Chimera, Zeus, Stratus, Progenesis, Gaya, dan, tentu saja, Taby McTabFace, karena ini adalah internet. Salah satu manajer komunitas Eve, menyarankan untuk menyebutnya "V." Kedengarannya bagus, bisa berarti kemenangan atau kedamaian, dan bahkan tampak sedikit seperti piramida terbalik. Empat jajak pendapat kemudian, 80 pemilih sangat mendukung nama itu. Dan itu menjadi Eve V.
Sekarang, Buat Beberapa
Setelah mereka menyelesaikan spesifikasi dasar dan desain, Karatsevidis dan Malhonen membangun prototipe V. Begitu kembali, dan mereka yakin hal ini akan berhasil, mereka meluncurkan kampanye Indiegogo pada November 2016. "Ide di belakang Indiegogo adalah bahwa tidak ada uang Anda yang digunakan untuk pembangunan, "kata Karatsevidis. Mereka membayar untuk itu dengan bantuan dari mitra mereka dan sisa laba T1.
Kampanye itu sukses besar — ??mencapai sasarannya dalam empat menit — ke tingkat yang mengkhawatirkan para pendiri Hawa. "Kami dulu menyembunyikan tautan ke komunitas," kata Karatsevidis, sebagai cara untuk mencegah terlalu banyak orang bergabung dan merusak diskusi. "Tantangan terbesar kami adalah memastikan hanya orang-orang yang benar-benar ingin berkontribusi, masuk."
Pada akhir kampanye, Eve memiliki ribuan pesanan untuk diisi, $ 1,4 juta untuk dibelanjakan, dan hampir 3.000 orang di komunitasnya. "Tapi kabar baiknya adalah," kata Karatsevidis, "entah bagaimana itu berhasil tetap sama seperti sebelumnya, hanya lebih baik." Dia khawatir bahkan beberapa troll atau suara marah akan membunuh getarannya, tetapi percakapan terus berlanjut. Sementara itu, tim Hawa memiliki hal-hal yang lebih besar untuk dikhawatirkan, seperti benar-benar mengirimkan produk mereka.
Dalam kebanyakan sistem pengembangan produk, langkah setelah prototipe kerja pertama Anda dikenal sebagai fase Desain Validasi dan Pengujian, atau DVT. Saat itulah Anda membuat 15 atau 20 prototipe, sekaligus, dengan perangkat lunak dan perangkat keras yang mendekati final, untuk menguji dan memastikan semuanya sebelum Anda mulai membangun dalam ribuan. Eve memutuskan untuk mengirimkan banyak prototipe ini kepada anggota masyarakat, yang dapat menguji produk dalam kehidupan mereka sendiri dan melaporkan kembali. Mereka mengidentifikasi bug dan masalah yang tak terhitung jumlahnya, seperti bagaimana jack headphone memancarkan dengung yang agak statis, yang tidak diperhatikan oleh siapapun di pabrik keras di China tetapi seorang pengguna mendengar di rumah mereka yang tenang. Ada banyak masalah dan penundaan satu bulan berkat beberapa tweaking menit terakhir, tetapi tidak ada yang besar. Pada awal musim semi 2017, Karatsevidis memberi tahu masyarakat bahwa sudah waktunya. "Kami seperti, 'OK guys, itu saja. Indiegogo berhasil, kami telah menyelesaikan pembangunan, kami siap untuk mengirim! Itu saja.'" Dia mengatakan bahwa perangkat akan dikirimkan baik minggu terakhir bulan Maret, atau awal April.
Beberapa minggu kemudian, Karatsevidis menarik kembali pos panjang di forum-forum Hawa. "Minggu ini sudah lama," dia memulai, sebelum merinci masalah yang mereka hadapi dengan pemasok layar V. Mereka telah memesan lebih dari 15.000 pajangan, dibayar tunai, dan layar yang datang sangat buruk. Mereka memiliki noda kuning, dead pixel, cahaya berdarah di mana-mana. "Untungnya, pemasok layar kami memiliki stok dan mereka akan mengirim layar baru kepada kami minggu depan," tulisnya. Kecuali bets berikutnya, yang membutuhkan satu bulan untuk tiba, kembali dengan cara yang sama. Ditto batch berikutnya. Eve tidak dapat berganti pemasok, karena yang satu ini sudah punya uang mereka, dan tidak ada orang lain yang membuat layar yang mereka butuhkan. Untuk seluruh musim semi dan musim panas, mereka terjebak dalam bolak-balik ini, mencoba untuk membuat pengguna selalu diperbarui sesering mungkin.
Biasanya, Anda mengharapkan semua orang menjadi marah karena keterlambatan, marah pada ketidakmampuan orang-orang yang dipercayakan dengan uang mereka, dan mungkin menuntut pengembalian uang. Dan ada itu. Namun secara keseluruhan, setiap masalah tampaknya hanya membuat komunitas lebih dekat. Anggota-anggota Forum mulai menyebut diri mereka sebagai "pemangku kepentingan," dan merujuk pada produk sebagai sesuatu "kami sedang membuat."
Forum-forum Eve adalah artefak yang luar biasa dari apa yang diperlukan untuk benar-benar membangun sebuah produk. Karatsevidis sering memposting video dari lantai pabrik, foto-foto prototipe pada berbagai tahap, dan penyimpangan bertele-tele tentang hal-hal yang biasa seperti kesulitan dalam mendapatkan dua bahan yang berbeda untuk menjadi warna yang persis sama. "Kami harus membuat pilihan," kata Karatsevidis. "Dari saat penundaan itu terjadi, kami hanya bisa transparan. Hanya untuk menunjukkan itu, lihatlah, kami sama seperti Anda, kami benar-benar ingin ini menjadi sukses." Anggota-anggota forum penuh dengan dorongan, bahkan nasihat tentang bagaimana melangkah maju.
Akhirnya Eve menemukan pemasok display baru, mereka mendapatkan semua yang ditukar, dan pada bulan Oktober telah memasuki produksi massal penuh. Dengan Karatsevidis di sana, mengawasi prosesnya, memastikan tidak ada lagi yang salah. Pada awal November, perangkat mulai dikirim ke pendukung awal Eve. Reviewer, termasuk saya, mulai mendapatkan mereka juga. Pada tanggal 4 Desember, Eve akan memiliki penjualan flash untuk pengguna lain, lalu kembali dan membuatnya lagi untuk menjualnya.
Setelah semua perdebatan dan jajak pendapat, Anda akan berpikir Eve V akan menjadi semacam perangkat yang terlalu banyak-koki yang semua orang bangun dan tidak ada yang suka. Seekor unta hanyalah kuda yang dirancang oleh komite. Tapi entah bagaimana, melawan segala rintangan, Eve menjadi alat yang hebat. Tentu, V akhir memiliki beberapa quirks, seperti kunci backspace bertanda "Ups!" dan desain yang tidak akan mengejutkan pembelanja Best Buy, tapi ini adalah perangkat yang sangat mengesankan. "Di luar pemasaran yang memberontak dan cerita belakang yang berbelit-belit, Eve V hanyalah komputer yang sangat bagus," The Verge menulis, memberikan V an 8 dari 10. Peninjau cukup khawatir tentang bagaimana sebuah perusahaan kecil akan menangani layanan atau pengembalian pelanggan, tetapi semua terkesan dengan apa yang dilakukan oleh beberapa anak muda dan sekelompok pengguna forum.
Sudah, forum-forum itu bekerja keras tentang apa yang harus dilakukan Eve selanjutnya. Mereka sudah bekerja di dermaga untuk V, dengan lebih banyak port dan daya. Nama kode crowdsourced: Donald Dock. Dan untuk produk besar berikutnya, setiap orang punya ide. Pengguna vithren mengusulkan laptop yang lebih standar, yang mengumpulkan 294 komentar. Hifihedgehog menginginkan pesaing iPad langsung, yang mendapat 174 komentar. Bagaimana dengan V dengan layar E Ink, borax99 bertanya-tanya? (Ide itu tidak mendapatkan banyak cinta.) Dalam setiap forum, sebelum Karatsevidis atau Malhonen bahkan dapat menanggapi, anggota komunitas memperdebatkan spesifikasi, menyusun siaran pers, bahkan menjelajahi internet untuk produsen dan desain referensi.
Karatsevidis mengatakan dia tidak yakin apa yang akan mereka lakukan selanjutnya. Dia ingin itu menjadi sesuatu yang berbeda, tetapi cukup dekat sehingga dia dapat menggunakan kontak dan rantai suplai yang sudah dia siapkan. Tapi setelah beberapa tahun terakhir, bahkan melalui semua komplikasi, Karatsevidis bri
Tetapi jika Anda benar-benar ingin tahu apa yang mungkin akan dilakukan Eve selanjutnya, lihat saja di forum. Pengguna fanoftech4life memulai sebuah thread sepanjang jalan kembali pada bulan Februari 2016 yang disebut "An Eve Phone yang luar biasa." Ini adalah benang paling populer dalam sejarah forum Eve, dan percakapan berlanjut bahkan sampai sekarang. Karatsevidis pasti mendengarkan
No comments:
Post a Comment